Ber-thoriqoh itu artinya kita (sedang) menjalankan tugas ALLOH dan perintah Rosululloh Shollallohu ‘alaihi wasallam. Alhamdulillah, sekarang ikhwan (thoriqoh) semakin banyak, semakin tersebar-luas; ditentang semakin membentang, bukan menciut malah semakin mencuat. Sungguh ini penanda benar-nya perjalanan kita (berthoriqoh). Kita harus menjadi bukti manusia hamba ALLOH yang paling sungguh-sungguh dalam menunaikan empat lapis ajaran Islam: syariatnya, thoriqotnya, hakikatnya, dan makrifatnya. Empat lapis ajaran ini adalah raga, nyawa dan rasa-nya Agama. Keempatnya jangan dikerjakan setengah-setengah, syariat dan thoriqotnya ditunaikan tapi hakikat dan makrifat tak kunjung terisi. Seringkali ini karena kita terkena penyakit sombong, melakukan kesalahan yang tidak terasa. Oleh karenanya penting ingatan dan rasa kita terisi penuh dengan DZIKRULLOH
–Hadrotusyeikh Ghoutsul A’dhom Abah Aos Ra Qs–
Salam, al-Khoolish
#SempurnakanIslamKita
#MenegakkanSyariatnya
#MenempuhThoriqohnya
#MenemukanHakikatnya
#MenyelamiLautanMakrifatnya
#IbadahRagaNyawaDanRasa
#KesemuanyaDapatDiraihDenganDawamDzikir
Al – Amiin | Pembantu Khusus Abah Aos Sufi Order for A Better World Order