Tentang Adab dan Akhlak

Syeikh Mursyid adalah dokter ruhani. Mengetahui segala penyakit setiap murid dan mengetahui bagaimana menyembuhkan penyakit yang (sedang) diderita murid” –Hadrotusyeikh Mudhibul Baas Abah Aos Ra Qs– Salam, al-Khoolish [23 April 2017,08:20] #JalaniHidupSehatJalaniHidupSyeikhMursyid #MauSehatSantaplahMenuSehatDariNya #KitaTelanjangDiDepanAbah

“Hari Kiamat itu hari di mana ruh berpisah dengan jasad.” –Hadrotusyeikh Nuurus-saroir Abah Aos Ra Qs– Salam, al-Khoolish [10 April 2017, 17:04] #KarenaTidakTahuKapanBersiaplah #BisaHariIniBisaBesok #BersihBersihDiriHariIni #BersamakanDiriDenganNya

“Abah Anom adalah calon Guru Umat Islam… MengIslamkan umat Islam” –Hadrotusyeikh Sirrul Mujtaba Abah Aos Ra Qs– Salam, al-Khoolish [8 April 2017, 14:16] #AbahAosCalonGuruUmatIslam #MengislamkanUmatIslam #KepasrahanTotalKepadaLAAILAAHAILLALLOH #TenggelamDiLautanLAAILAAHAILLALLOH

Abah Anom adalah tangga. Tangga itu alat naik dan turun. Jadi, beliau adalah wasilah untuk naik-turun derajat/maqom murid-muridnya. Tatkala seorang murid naik satu anak tangga maka akan naiklah maqomnya satu tingkatan. Begitupun sebaliknya. Bahagialah murid yang terus mendaki anak tangga…” –Hadrotusyeikh al-Mustaqim Abah Aos Ra Qa– Salam, al-Khoolish [15 April …

“Jangan suka nyebut ada penghalang/rintangan. Penghalang terbesar kemajuan hidup kita adalah diri kita sendiri. Cara menghancurkan penghalang dalam diri tiada lain dengan Dzikir Jahar yang banyak…” –Hadrotusyeikh Problem Solver Abah Aos Ra Qs– Salam, al-Khoolish [13 Mei 2017, 17:42] #KuatkanDiriDenganDzikir #MusuhTerbesarAdalahDiriSendiri #BenahiDiriUntukKemajuanDiri

“Kita berDzikir untuk semakin teresapi kesadaran semua yang ada adalah ciptaanNya, milikNya dan dariNya. Oleh karenanya, kalau kita benar-benar dalam ingat kepadaNya maka kita tidak akan (bisa) membenci, mencela, atau mencibir kepada apapun, kepada siapapun. Karena kalau melakukannya maka tembus kepada Yang Maha MengADAkan semua itu. Demikian, kita harus meraba …

“Salah satu dari perwujudan Kajembaran Rohmaniah ialah memaafkan kesalahan orang lain. Memaafkan sebelum orang lain meminta maaf maka sama dengan seratus pahala orang yang mati syahid…” –Hadrotusyeikh Mudzhibul-baas Abah Aos Ra Qs– Salam, al-Khoolish [4 April 2017, 23:35] #JadilahPemaaf

“Sekali lagi Abah merasa perlu memberikan perhatian, agar tingkatkan dalam hal syarat Dzikir. Sebagaimana disabdakan dicontohkan Shulthanul Auliyaa: 1] Wudhu-un Ta Ammun = punya wudhu yang sempurna; 2] Shouthun Qowiyyun = suara yang keras/kuat dan Dhorbun Syadidun = bantingan atau pukulan yang berat/dahsyat. Begitulah, supaya kita dapat memenuhi syarat ucapan …

“Kalau hidup ingin banyak kemudahan sering-sering permudah urusan orang lain… Kalau tidak bisa mempermudah, jangan mempersulit…” –Hadrotusyeikh al-Kamil Abah Aos Ra Qs– Salam, al-Khoolish [18 Maret 2017, 20:34]

“Barang siapa yang dua harinya (hari ini dengan hari kemarin) sama saja (dalam perbuatan baiknya) maka ia termasuk orang yang rugi. Barang siapa yang hari ini lebih jelek dari kemarin maka orang itu termasuk orang yang gagal, orang konyol. Kalau pedagang bukan jualannya yang rugi tapi tokonya juga dijual. Dan …