Hadir di Majlis Manaqiban itu menjalankan perintah ALLOH. Mengapa? Selain Majlis Amaliyah, Manaqib merupakan Majelis Ilmiyah. Dengan demikian, hadir Manaqiban itu kita sedang menimba ilmu. Dan menimba ilmu wajib, karena itu perintah Kanjeng Nabi Muhammad Shollallohu ‘alaihi wasallam, ‘Mencari ilmu itu wajib bagi seorang muslim’ [tholabul ilmi faridhotun ‘ala kulli …
Read More »Amalan agar Terhindar dari Sakaratul Maut
Kalau kita ibadah didasari sikap hati penuh bakti, taat, dan ridlo yang dibuktikan dengan tidak pernah menunda-nunda pelaksanaannya, sebaliknya senantiasa menyegerakan, senang dan khusuk ibadah, maka inilah yang terjadi di saat-saat kematiannya: ia tidak akan mengalami ‘sekarat’ melainkan ‘basyarot’. Mengapa? Karena jiwanya terlatih dan terbiasa senang dan bergegas menuju ALLOH. …
Read More »Tanda Ibadah Raga ada Nyawa dan Rasa-nya
Rukun Islam yang lima: Syahadat, Sholat, Zakat, Puasa dan Haji itu seperti gerbong (kereta). Tidak akan bergerak dan sampai ke tujuan gerbong (Islam) seseorang kalau tidak ada lokomotif penariknya, yang mengantarkan ke Hadrot ALLOH. Tiada yang bisa menggerakkan dan menyampaikan gerbong Islam seseorang kepada ALLOH kecuali nyawa dan rasa-nya telah …
Read More »Inilah Tanda seorang Murid telah Di-Wushul-kan oleh Syeikh Mursyid
Ada yang tanya, ‘Abah, adakah tanda-tanda seorang telah sampai kepada Alloh [wasil ilaLLAH]?’ Seorang Wasil itu adalah seorang Dzaakir-Alloh [seorang yang kekal dalam Dzikir]. Tanda-tanda seorang itu Wasil ialah: 9 Pilar Peradaban Dunia ada pada dirinya, menjiwa-meragasukma dalam kehidupannya sehari-hari. Jadi Wasil itu sesuatu yang kongkret dalam keabstrakannya dan abstrak …
Read More »Tujuan Dzikir Agar Manusia Hidup Abadi Di Sini dan Di Alam Sebelah
Tujuan mengamalkan Dzikir supaya kita menjadi manusia ‘immortal’, manusia yang tidak akan mengalami kematian, yang hidup selamanya. Kita hanya akan berpindah alam saja, berdasarkan sabda Kanjeng Nabi Muhammad Shollallohu ‘alaihi wasallam, ‘Orang beriman (yang punya Iman) itu tidak mati tapi berpindah dari alam fana (dunia yang sementara) ke alam baqo’ …
Read More »Kenapa Dzikir Harus Fokus
Kalau kita sedang belajar Dzikir dan meniti jalan [thoriqoh], tidak usah peduli pikiran orang lain. Cukup diri memikirkan, melihat, dan mendengar Yang Hanya Satu. Kepada yang suka mengganggu, biarkan saja! Nanti kalau sudah capek juga berhenti –Hadrotusyeikh Waritsu Rosulillah Abah Aos Ra Qs– Salam, al-Khoolish #FokusUntukTembus #SetiaJanganSelingkuh #KepadaALLOHKepadaGuru #JanganRagu #AnjingMenggonggongKafilahBerlalu
Read More »Kenapa Saat Dzikir Mata Terpejam
Ketika sedang Dzikir (Jahr), kita diperintahkan untuk memejamkan mata. Yang dipejamkan bukan hanya kedua belah mata tapi juga mata hati, agar tidak melirik kesana kemari. Saat terpejam kita dilatih untuk menjauhi lirikan yang penuh (dengan) perangkap Syetan-Hawa Nafsu, lirikan yang membuat kita mudah: panas hati, iri, dengki, benci dan terkena …
Read More »Ingin Menang Kompetisi, Baca Sholawat Ini
Sholawat Bani Hasyim itu sholawat perang. Perang apa saja, termasuk perang besar melawan dan menundukkan Hawa Nafsu. Sholawat Bani Hasyim itu sholawat menghadapi kompetisi, memenangkan persaingan, termasuk dalam urusan-urusan dunia: menghadapi kompetisi bisnis, memenangkan persaingan kerja, karir dan lain-lain. Perbanyaklah membacanya, semakin banyak semakin baik, untuk kemenangan, kemudahan, dan kelancaran …
Read More »Mending Pindah Agama Bila…
Kalau (menganggap) ada amalan yg lebih utama dari (Dzikir) LAA ILAAHA ILLALLOH mending pindah agama… Kalau ada cara Dzikir-nya lebih baik dari cara ini (seperti dituntunkan melalui Talqin), silakan cari sendiri dan atau bikin sendiri –Hadrotusyeikh Dzaakir wal Madzkur ALLOH Abah Aos Ra Qs– Salam, al-Khoolish #JanganSukaMintaAmalanAmilunLain #DuaDzikirYangDiTalqinkanAmalPalingUtama #LaaIlaahaIllallohCabangImanTertinggi
Read More »Jadi ‘Haji Jadi’ dengan Dawam Dzikir Khofi
Kepada siapa saja yang akan pergi ke Mekkah untuk menunaikan Haji (dan Umroh) hanya untuk melaksanakan syariat-nya saja (cuma melafalkan bacaan dan melakukan gerak kaifiyat-fiqhiyat haji), mending tidak usah (pergi) sayang uang-nya. Menunaikan syareat Haji (dan Umroh) harus sepaket dengan thorekat-nya: hati yang ber-Dzikir kepada ALLOH. Hakikat haji adalah Dzikir …
Read More »
Al – Amiin | Pembantu Khusus Abah Aos Sufi Order for A Better World Order